"Saya lebih suka bermain melawan klub lain."
"Tidak menyenangkan rasanya jika Anda harus melukai sesuatu yang Anda cintai," ucap Ten Hag dikutip dari laman ESPN FC.
Erik ten Hag with the KNVB Cup in 2001.
— MANCHESTER UNITED FANS (@Unitedfans2023) September 22, 2024
Erik had 3 spells with FC Twente as a player.#MUFC #EriktenHag #FCTwente pic.twitter.com/yBhEl77Hoh
Namun, Ten Hag tetap harus tega menyakiti mantan klubnya.
Kiprah Man United di Liga Europa menjadi pertaruhan soal kelayakannya memimpin Setan Merah.
Masih kesulitan bersaing di jalur kampiun Liga Inggris, Bruno Fernandes dkk disebut-sebut membidik Liga Europa sebagai target yang lebih realistis untuk dimenangkan.
Baca Juga: Start Man United Masih Payah, Erik ten Hag Tetap Percaya Proses di Tengah Seruan Out
Man United sendiri tak pernah lagi merasakan kejayaan di level Eropa setelah terakhir kali juara pentas ini bersama Jose Mourinho pada 2017 silam.
Selain Twente, musuh Man United di Fase Liga musim ini adalah Rangers FC, Porto, PAOK, Fenerbahce, Bodo/Glimt, Viktoria Plzen, dan FCSB.
Laga Fenerbahce juga tak kalah sentimental bagi publik Old Trafford.
Raksasa Turki itu tidak lain ditangani Mourinho, pelatih yang membawa gelar terakhir Liga Europa ke Manchester.
Duel Setan Merah versus pasukan Mourinho akan mentas pada matchday 3 di Istanbul, 24 Oktober mendatang.
| Editor | : | Beri Bagja |
| Sumber | : | Manutd.com, espnfc.co.uk |
Komentar