Baca Juga: Suhandinata Cup 2024 - Tim Indonesia Akan Berebut Gelar dengan China pada Babak Final
"Tetapi, di luar itu ada tambahan yang menurut saya harus ditambah. Dari Olimpiade Paris sampai turun pada Taipei Open ada jeda tidak latihan selama 2 bulan."
"Terakhir saya turun di Malaysia Masters kalah pada babak 8 besar dari Busanan (Ongbamrungphan-Thialand). Setelah itu, saya benar-benar dipush oleh Papa saya ini waktunya kamu latihan lagi."
"Dari latihan ada yang capek sekali. Tetapi, mau tidak mau saya harus latihan lagi, semangat, mental, dan memperbaiki diri sendiri selama 2 bulan itu."
Hasilnya, comeback Putri cukup baik dengan melaju ke dua final beruntun pada Taipei Openn 2024 dan Hong Kong Open 2024 meski belum berhasil menjadi juara.
"Saya percaya dengan dua bulan terakhir saya latihan. Sebelum pertandingan dimulai, sedikit lebih pede dengan latihan yang saya cari itu lalu mencoba satu persatu (babak demi babak)," ucap pemain yang juga Polwan itu.
"Awal saat melalui babak pertama, 'duh masak saya begini terus'. Dari belakang, kak On (Rionny Mainaky), pelatih (Indra Wijaya) ada yang menunggu di belakang selalu memberi masukkan"
"Dari latihan soal fisik, kalau dulu ada jeda seminggu lebih ke kecepatan dan eksplosif. Kalau kemarin hampir dua bulan itu saya dari fisiknya masih panjang untuk daya tahan."
"Latihan fisik tidak berat, tetapi intensitasnya lebih banyak dari persiapan turnamen yang jedanya cuma seminggu."
Putri bahkan berhasil menaklukkan andalan tuan rumah yang juga mantan tunggal putri nomor satu dunia, Tai Tzu Ying, pada perempat final Taipei Open 2024.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar