Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Tim Bulu Tangkis Junior Indonesia Disambut Merah Usai Bawa Pulang Piala Suhandinata, Ubed Berharap Bisa Dipanggil ke Pelatnas

By Delia Mustikasari - Selasa, 15 Oktober 2024 | 10:15 WIB
Tim bulu tangkis junior Indonesia berpose saat penyambutan kembalinya Piala Suhandinata ke Indonesia di Bandara Soekarno Hatta, Cengkareng, Banten, Senin (14/10/2024).
PBSI
Tim bulu tangkis junior Indonesia berpose saat penyambutan kembalinya Piala Suhandinata ke Indonesia di Bandara Soekarno Hatta, Cengkareng, Banten, Senin (14/10/2024).

BOLASPORT.COM - Tim bulu tangkis Indonesia yang sukses menjuarai Kejuaraan Dunia Junior 2024 dengan memboyong Piala Suhandinata tiba di Tanah Air disambut meriah di Terminal 3.

Skuad Merah-Putih yang terdiri dari 28 atlet dan 18 ofisial disambut sebagai pahlawan di Bandara Soekarno-Hatta, Cengkareng, Banten, Senin (14/10/2024) malam.

Rombongan yang dipimpin Kepala Pelatih Rionny Mainaky ini terbang dari China dengan pesawat maskapai Air China nomor CA 977 dan mendarat pada jam 21.15 WIB.

Para pahlawan bulutangkis ini satu per satu mendapat kalungan bunga yang diberikan secara bergantian oleh Ketua Harian PP PBSI Alex Tirta, Wasekjen Edi Sukarno, dan Kabid Binpres Ricky Soebagdja.

"Sebelumnya izinkan saya untuk menyampaikan pesan dari Ketua Umum PBSI periode 2024-2028 Bapak M. Fadil Imran yang mengucapkan selamat dan terima kasih atas keberhasilan tim dengan membawa Piala Suhandinata 2024," kata Alex.

"Beliau merasa sangat bangga dengan sukses ini. Keberhasilan ini merupakan awal yang sangat baik bagi pemain junior untuk menatap masa depan."

"Tujuannya, agar prestasi bulu tangkis Indonesia tetap berjaya dan kelak mampu menjaga supremasi di pentas dunia."

Menurut Alex, prestasi tim junior Indonesia yang memboyong Piala Suhandinata 2024 setelah di final mengalahkan China di kandangnya itu adalah prestasi yang luar biasa.

Seandainya Bapak Suharso Suhandinata yang namanya diabadikan sebagai nama trophi yang diperebutkan ini masih hidup, beliau tentu sangat bangga dengan keberhasilan ini.

Baca Juga: Denmark Open 2024 - Konflik tentang Sepatu Tuntas, An Se-young Dapat Hak Istimewa dari PBSI-nya Korea

"Keberhasilan tersebut menunjukkan bahwa pemain-pemain junior Indonesia tidak hanya memiliki kualitas teknik dan fisik yang bagus," ucap Alex.

"Tetapi juga membuktikan bahwa para pemain junior Indonesia memiliki kekompakan dan mentalitas yang sangat tangguh," ujar Alex.

Dalam kejuaraan yang berlangsung di Nanchang International Sports Center Gymnasium, Nanchang, China, 30 September-5 Oktober, Indonesia menjadi yang terbaik pada nomor beregu campuran.

Pada partai final Indonesia mengalahkan tuan rumah China dengan skor 110-103.

Atas keberhasilan ini, tim Garuda Muda berhak memboyong Piala Suhandinata, lambang supremasi tertinggi kejuaraan dunia bulut angkis beregu campuran junior.

Sejak trofi tersebut diperebutkan pertama kali tahun 2009 di Alor Setar, Malaysia, Indonesia tercatat baru dua kali merebut trophi yang namanya untuk menghormati dedikasi tokoh bulu tangkis Indonesia tersebut.

Sebelumnya, tim Garuda Muda juara tahun 2019 saat berlangsung di Kazan, Rusia.

Selain merebut Piala Suhandinata, Skuad Merah-Putih juga menambah dengan dua medali perunggu dari nomor individual.

Medali perunggu itu dipersembahkan pemain tunggal putra, Moh Zaki Ubaidillah yang pada pertandingan semifinal dihentikan wakil tuan rumah, Wang Zi Jun, 19-21, 20-22.

"Harapan saya, semoga keberhasilan pada kejuaraan dunia junior ini bisa menjadi penambah semangat untuk menghadapi kejuaraan-kejuaraan selanjutnya," kata Moh Zaki Ubaidillah yang akrab dipanggil Ubed ini.

"Saya juga berharap bisa segera dipanggil masuk pelatnas Cipayung," ucap pemain asal klub PB Djarum itu.

Pengurus PBSI berpose dengan peraih medali perorangan pada Kejuaraan Dunia Junior 2024 di Bandara Soekarno Hatta, Cengkareng, Tangerang, Banten, Senin (14/10/2024).
PBSI
Pengurus PBSI berpose dengan peraih medali perorangan pada Kejuaraan Dunia Junior 2024 di Bandara Soekarno Hatta, Cengkareng, Tangerang, Banten, Senin (14/10/2024).

Sekeping medali perunggu lain direbut ganda putri Isyana Syahira Meida/Rinjani Kwinara Nastine. Pada partai semifinal, Isyana/Rinjani dikalahkan pasangan Jepang, Ririna Hiramoto/Aya Tamaki dengan skor ketat, 21-23, 19-21.

"Pada kesempatan ini saya juga mengucapkan selamat kepada Moh Zaki Ubaidillah dan pasangan ganda putri Isyana Syahira Meida/Rinjani Kwinara Nastine yang mampu mempersembahkan dua medali perunggu," ucap Alex.

"Semoga ke depan prestasi seluruh pemain yang tampil di WJC ini bisa terus meningkat."

Kapten tim Mutiara Ayu Puspitasari mengatakab bahwa dia dan rekan-rekan merasa bangga. Dia tidak menduga akan mendapat sambutan meriah saat kembali ke Tanah Air.

"Kami terus terang merasa bangga dan senang. Juga merasa ecxited dengan acara penyambutan ini. Terima kasih kepada pengurus PBSI, rekan-rekan media, dan keluarga yang hadir menyambut kami di bandara," kata Mutiara Ayu.

Selain pengurus teras PBSI dan perwakilan sejumlah klub asal pemain, hadir pula orangtua dan para badminton lovers yang antusias dan penuh semangat menyambut para pahlawan yang berhasil memboyong Piala Suhandinata.

Baca Juga: Denmark Open 2024 - Daftar Kontestan yang Mundur, Raja Bulu Tangkis Malaysia dan Kang/Seo Keluar, Ginting dan FajRi Ganti Lawan

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Delia Mustikasari
Sumber : PBSI.id
REKOMENDASI HARI INI

Takut Bernasib seperti Arsenal, Arne Slot Enggan Jemawa meski Liverpool Kedinginan di Puncak Usai Unggul 8 Poin atas Man City

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
6
15
2
Man City
6
14
3
Arsenal
6
14
4
Chelsea
6
13
5
Aston Villa
6
13
6
Fulham
6
11
7
Newcastle
6
11
8
Tottenham
6
10
9
Brighton
6
9
10
Nottm Forest
6
9
Klub
D
P
1
Persebaya
11
24
2
Persib
11
23
3
Borneo
11
21
4
Bali United
11
20
5
Persija Jakarta
11
18
6
PSM
11
18
7
PSBS Biak
11
18
8
Arema
11
18
9
Persita
11
18
10
Persik
11
15
Klub
D
P
1
Barcelona
14
34
2
Real Madrid
13
30
3
Atlético Madrid
14
29
4
Villarreal
13
25
5
Athletic Club
14
23
6
Osasuna
14
22
7
Girona
14
21
8
Mallorca
14
21
9
Real Betis
14
20
10
Real Sociedad
14
18
Klub
D
P
1
Napoli
10
25
2
Inter
10
21
3
Atalanta
10
19
4
Fiorentina
10
19
5
Lazio
10
19
6
Juventus
10
18
7
Udinese
10
16
8
Milan
9
14
9
Torino
10
14
10
Roma
10
13
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136
Close Ads X