Kendati demikian, Marquez senang dengan kecepatannya dan perasaan bagus yang didapatnya.
"Kecepatannya ada di sana, perasaannya bagus, kecepatannya sangat mirip dengan Jorge."
"Kita lihat saja apakah besok kami berada dalam posisi untuk bertarung dengannya,” ucap pembalap berusia 31 tahun itu.
Marquez kemudian mengungkapkan manuver ciamiknya untuk menyalip Bagnaia di Tikungan 4 yang dikenal menyimpan risiko tinggi.
“Saya menyalipnya di Tikungan 4, yang merupakan titik paling berisiko,” kata Marquez.
Through goes @marcmarquez93! ????@PeccoBagnaia is relegated to 3rd at Miller corner! #AustralianGP ???????? pic.twitter.com/CKA1nlORdG
— MotoGP™???? (@MotoGP) October 19, 2024
Selain itu, Marquez juga mengomentari penampilan Jorge Martin yang menang dengan gap 1,520 detik darinya.
Martin juga memiliki putaran lap terbaik pada Sprint dengan catatan 1 menit 27,831 detik.
"Jorge sangat eksplosif, dia bisa membuat perbedaan di dua atau tiga lap pertama," kata Marquez.
"Kemudian dengan ban lama saya merasa lebih baik, ada dua atau tiga poin yang harus saya atur dengan cara yang berbeda."
"Mari kita lihat apakah saya bisa start dengan baik dan melihat kecepatan Jorge, saat ini dia adalah pembalap dengan kecepatan terbaik."
"Ketika seorang pembalap mencatatkan waktu seperti yang dia lakukan di kualifikasi, itu berarti dia memiliki sesuatu yang lebih."
"Jadi kami akan berusaha sedekat mungkin, tapi di Australia angin atau suhu sedikit berubah dan ini adalah motor yang berbeda."
Meski pembalap tim satelit, Martin mendapatkan dukungan motor Ducati yang baru seperti Bagnaia.
"Kami akan mencoba untuk terus seperti hari ini,” kata Marquez berharap.
Editor | : | Ardhianto Wahyu |
Sumber | : | Motorsport.com |
Komentar