"Dengan kecepatan yang lebih rendah, motor cenderung bergerak lebih lurus karena lebih sedikit menekan ke tanah, sehingga lebih sedikit ground effect. Ini seperti di F1."
"Semua ini berarti lebih banyak upaya fisik," tutur Iannone.
Selanjutnya, Iannone mengungkapkan perubahan motor MotoGP yang menurutnya lebih panjang dan lebih besar.
Iannone bahkan tak tahu bagaimana caranya untuk menyelesaikan balapan MotoGP Malaysia yang berlangsung selama 20 lap dengan jarak tempuh 110,86 km.
"Hari ini fantastis. Dua lap berhasil saya atasi, saya memiliki pace balapan 1 menit 59,5 detik, tetapi setelah beberapa saat saya sudah habis," kata Iannone.
"Saya meninggalkan MotoGP ketika dengan waktu 59,5 kita hampir mendapatkan pole position."
"Sekarang motornya lebih panjang dan lebih besar, karena kita harus mengerem lebih keras dan menghasilkan lebih banyak daya di semua titik."
"Itu bagus, karena itu adalah hal yang luar biasa. Anda membuat perbedaan besar saat mengerem."
"Saya menikmatinya, tapi sekarang saya sudah ingin pulang karena saya lelah..."
"Besok apa yang akan saya lakukan dengan 21-22 lap? Mungkin pit stop, berhenti beberapa lap dan memulai kembali," candanya.
Editor | : | Ardhianto Wahyu |
Sumber | : | Corsedimoto.com, SkySports.com |
Komentar