BOLASPORT.COM - Timnas Malaysia dan FAM kembali terkena "tamparan" keras dari Tunku Ismail bin Sultan Ibrahim melalui klubnya, Johor Darul Ta'zim (JDT).
Sebelumnya, Tunku Ismail "menampar" para petinggi Asosiasi Sepak Bola Malaysia (Football Association of Malaysia/FAM) karena gagal mengelola Timnas Malaysia akibat diisi orang-orang tak kompeten.
Dia memuji Erick Thohir dari Indonesia, yang seharusnya menjadi model dalam membangun Timnas Malaysia.
Ketika Harimau Malaya terus terpuruk dan tertinggal jauh dari Korea Selatan, JDT berhasil mengalahkan tim terbaik Negeri Ginseng itu di level klub.
Media Negeri Jiran tersebut mengkritik, selama 50 tahun FAM tak mampu mengangkat timnas seniornya ke standar kontinental.
Namun, JDT berhasil muncul sebagai kekuatan di kompetisi tingkat klub Asia.
Baca Juga: Pemangku Sultan Johor Tampar Pejabat FAM: Sepak Bola Malaysia Butuh Orang seperti Erick Thohir
Pelatih JDT Hector Bidoglio memuji anak-anak buahnya setelah mereka mengalahkan klub nomor 1 Korea Selatan, Ulsan HD, 3-0, dalam laga Liga Champions Asia Elite di Stadion Sultan Ibrahim Larkin, 5 November lalu.
Klub berjuluk Harimau Selatan itu mengoyak-ngoyak Ulsan dengan gol Arif Aiman Hanapi menit kedelapan, Oscar Arribas 67, dan Bergson Da Silva 88.
Bidoglio menyatakan JDT menjalankan tugasnya dengan sangat baik untuk menjadi yang teratas dalam pertemuan sulit melawan tim yang datang dengan reputasi sebagai juara K-League 1 tiga kali berturut-turut sejak 2022.
Editor | : | Taufik Batubara |
Sumber | : | NST.com.my |
Komentar