Timnas Indonesia mendapatkan peluang emas melalui tembakan Dony Tri pada menit ke-29, tetapi masih diblok bek Myanmar di garis gawang.
Dua menit kemudian, Dony kembali mengancam melalui tembakan luar kotak penalti tetapi masih diblok oleh pemain belakang Myanmar.
Zaw Win Thien hampir membuka keunggulan tim tuan rumah melalui tembakan jarak jauh, beruntung masih digagalkan tiang gawang, sehingga skor masih imbang tanpa gol.
Timnas Indonesia mendapatkan peluang dari skema serangan balik di akhir babak pertama, tetapi sepakan jarak jauh Marselino Ferdinan masih melayang jauh di atas gawang Myanmar.
Tidak ada gol di sisa waktu babak pertama. Skor 0-0 menutup jalannya paruh pertama.
Babak Kedua
Shin Tae-yong melakukan tiga pergantian pemain untuk menambah intensitas serangan ke jantung pertahanan Myanmar.
Rafael Struick, Victor Dethan, dan Asnawi Mangkualam dimasukkan untuk menggantikan Alfriyanto Nico, Arkhan Kaka, dan Zanadin Fariz.
Baca Juga: Meski Turunkan Pemain Muda, Ernando Ari Yakin Timnas Indonesia Bisa Melaju Jauh Di ASEAN Cup 2024
Timnas Indonesia mulai mendapatkan peluang emas pada menit ke-55 melalui tembakan keras Arkhan Fikri, tetapi masih belum mengarah ke gawang.
Editor | : | Metta Rahma Melati |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar