Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Proliga 2025 - Musuh LavAni Berkurang Drastis, SBY Kritik Kebijakan Bayaran Pemain Asing yang Kurang Transparan

By Wahid Fahrur Annas - Selasa, 17 Desember 2024 | 09:40 WIB
Presiden keenam Republik Indonesia, Susilo Bambang  Yudhoyono, sedang menonton laga final Proliga 2024 putra antara Jakarta Lavani Allobank Electric versus Jakarta Bhayangkara Presisi di Indonesia Arena, Senayan, Jakarta, Minggu (21/7/2024) malam.
MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM
Presiden keenam Republik Indonesia, Susilo Bambang Yudhoyono, sedang menonton laga final Proliga 2024 putra antara Jakarta Lavani Allobank Electric versus Jakarta Bhayangkara Presisi di Indonesia Arena, Senayan, Jakarta, Minggu (21/7/2024) malam.

"PBVSI patut menelaah apakah penurunan ini dikaitkan dengan biaya yang harus dikeluarkan oleh tiap klub," tulis SBY melalui akun media sosial X pada Sabtu (14/12/2024).

"Kalau jumlahnya makin besar atau kelewat besar, saya kira klub yang ada sulit untuk membiayainya."

"Tidak semua klub memiliki kemampuan pembiayaan yang tinggi. Klub-klub yang dibentuk oleh BUMN tertentu, pasti memiliki batas anggaran yang bisa dikeluarkan."

"Termasuk tentunya LavAni yang pembiayaannya atas dasar sponsorship."

"Beredar luas pula bahwa salary atau gaji untuk pemain asing juga memiliki peningkatan yang sangat tajam, di luar kemampuan klub-klub yang ada di Tanah Air."

"Saya menyarankan agar PBVSI memikirkan adanya salary cap atau batas maksimal gaji bagi pemain asing."

SBY menilai gaji pemain asing yang sangat besar justru menimbulkan kesenjangan yang makin tinggi dengan atlet lokal yang prestasinya juga tidak selalu kalah baik.

Karena nominalnya tidak dibatasi, SBY merasa patut diduga dampaknya terhadap demotivasi di kalangan klub bola voli karena merasa tidak mampu lagi untuk bersaing di Proliga.

"Untuk kita ketahui bersama, kebijakan menetapkan salary cap ini juga lazim diterapkan di negara-negara lain," sambung Presiden RI ke-6 itu.

"Hal lain yang perlu diatur oleh PBVSI, termasuk segi-segi pengawasan, adalah kepatuhan klub bola voli untuk menghormati kontrak antara atlet dengan klub bola voli."


Editor : Ardhianto Wahyu
Sumber : Antara.com

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
18
45
2
Arsenal
20
40
3
Nottm Forest
19
37
4
Chelsea
20
36
5
Newcastle
20
35
6
Man City
20
34
7
Bournemouth
20
33
8
Aston Villa
20
32
9
Fulham
19
29
10
Brighton
20
28
Klub
D
P
1
Persebaya
17
37
2
Persib
15
35
3
Persija Jakarta
17
31
4
Arema
17
28
5
Bali United
16
27
6
PSM
16
27
7
Persik
17
27
8
Borneo
17
26
9
PSBS Biak
17
25
10
Dewa United
17
25
Klub
D
P
1
Real Madrid
19
43
2
Atlético Madrid
18
41
3
Barcelona
19
38
4
Athletic Club
19
36
5
Villarreal
18
30
6
Mallorca
19
30
7
Real Sociedad
18
25
8
Girona
18
25
9
Real Betis
18
25
10
Osasuna
18
25
Klub
D
P
1
Napoli
19
44
2
Atalanta
18
41
3
Inter
17
40
4
Lazio
18
35
5
Juventus
18
32
6
Fiorentina
18
32
7
Bologna
17
28
8
Milan
17
27
9
Udinese
19
25
10
Roma
18
20
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
508
2
F. Bagnaia
498
3
M. Marquez
392
4
E. Bastianini
386
5
B. Binder
217
6
P. Acosta
215
7
M. Viñales
190
8
A. Marquez
173
9
F. Morbidelli
173
10
F. Di Giannantonio
165
Close Ads X