Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Alex Rins Sempat Dimarahi Gara-gara Spill Tentang V4, Yamaha Tegaskan Kapan Ganti Mesin

By Nestri Y - Sabtu, 21 Desember 2024 | 16:20 WIB
Pembalap Monster Energy Yamaha, Fabio Quartararo dan Alex Rins pada balapan MotoGP Malaysia 2024
YAMAHAMOTOGP.COM
Pembalap Monster Energy Yamaha, Fabio Quartararo dan Alex Rins pada balapan MotoGP Malaysia 2024

BOLASPORT.COM - Direktur Tim Yamaha, Massimo Meregalli, membocorkan kapan mereka akan ganti mesin ke V4, yang tampaknya belum siap pada MotoGP 2025.

Wacana Yamaha ganti mesin dari inline 4 silinder ke V4 seperti pabrikan lain terus mencuat jelang MotoGP 2025.

Beberapa patah kata dari sejumlah pembalap Yamaha sendiri juga sudah menyambut perubahan radikal pabrikan berlogo garpu tala tersebut.

Yang paling kentara adalah Alex Rins yang sempat mengklaim bahwa mesin V4 mereka sudah hampir siap dan akan dilakukan pengujian di Jerez, Spanyol.

Hal itu semakin menguatkan rumor tentang kemungkinan Yamaha akan ganti mesin V4 mulai MotoGP 2025.

Sekaligus bersamaan dengan hadirnya tim satelit baru mereka Pramac. 

Baca Juga: Meski Punya Marc Marquez, Bos Ducati Akui Tetap Kepikiran Lepasnya Jorge Martin dan Bastianini

Namun siapa sangka, bocoran Rins salah total.

V4 memang ada dalam rencana kerangka perubahan Yamaha di kancah MotoGP. Namun tidak dalam waktu dekat.

Massimo Meregalli selaku Direktur Tim Yamaha  mengklarifikasi bahwa V4 tidak akan digunakan pada musim depan.

Sebab semuanya masih dalam tahap yang sangat awal, belum ada yang dapat dikabarkan karena pengujian pun belum ada.

Berganti mesin untuk motor 1000cc dari inline 4 silinder ke V4 secepat itu. Sekalipun eks insinyur Ducati, Massimo Bartolino sudah didatangkan dan menjabat Direktur Teknis Yamaha.

Dia menegaskan harus lebih berhati-hati menyampaikan hal tentang V4 ini karena memang masih dalam tahap pengembangan.

"Rins sempat dimarahi," kata Meregalli tertawa, dikutip Bolasport dari GPOne.

"Dia sempat bilang kan bahwa kami akan menguji V4 di Jerez, tapi tidak jadi. Karena memang mesinnya belum siap," lanjutnya.

"Faktanya, mesin itu masih dalam tahap pengembangan. Semuanya benar-benar masih di fase embrio," tandas pria asal Italia itu.

Meregalli lantas ditanya, apakah mungkin Yamaha akan ganti mesin di pertengahan musim 2025 nanti menyusul aturan konsesi khusus untuk tim mereka.

Di paruh pertama pakai inline 4 silinder, lalu paruh kedua menggunakan V4 ketika sudah siap.

Namun, lagi-lagi Meregalli bilang tidak.

"Secara aturan ya boleh saja, tapi sekali lagi itu adalah hal yang mustahil dan tidak ada dalam pertimbangan kami. Karena kami saja belum dapat kilometer jarak berapapun, bahkan pengujian juga belum," katanya.

"Untuk saat ini, kita harus menyingkirkan segala hal terkait V4 dari pikiran kita. Karena tidak mungkin berganti mesin setelah enam bulan kompetisi. Itu sama saja bertarung tanpa fondasi kuat."

Meregalli menegaskan bahwa Yamaha memang sedang bertekad bangkit dari keterpurukan. Finansial juga mapan. Namun bukan berarti mereka jadi gegabah dan mengerjakan mesin baru asal-asalan.

Tentang kemungkinan ganti mesin dua kali, yakni membuat V4 1000cc kemudian jadi V4 850cc karena aturan MotoGP mulai 2027 pun, semuanya sudah dipikirkan mereka.

"Intinya adalah, Anda tidak bisa mengerjakan dua proyek sekaligus dalam satu waktu tentang hal seperti ini. Tahun 2025 kami akan mengembangkan V4 dan motor baru, tapi kami jelas akan balapan dengan mesin inline," ucap Meregalli.

"Saya tidak bilang kami akan pakai mesin inline untuk dua musim ke depan ya. Tapi yang jelas untuk 2025, tidak realistis rasanya mau pakai V4. Sebenarnya tida realistis untuk menetapkan tujuan apapun saat ini."

"Kami masih harus banyak melakukan tes, semuanya masih terlalu dini," ucap Meregalli. 

Baca Juga: Veda Ega Pratama Dapat Teman Senegara di Red Bull Rookies Cup 2025, Pembalap Indonesia Lebih Banyak dari Italia

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Agung Kurniawan
Sumber : GPOne.com

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
15
36
2
Chelsea
16
34
3
Arsenal
16
30
4
Nottm Forest
16
28
5
Man City
16
27
6
Bournemouth
16
25
7
Aston Villa
16
25
8
Fulham
16
24
9
Brighton
16
24
10
Tottenham
16
23
Klub
D
P
1
Persebaya
15
34
2
Persib
13
29
3
Borneo
15
26
4
Persija Jakarta
15
25
5
Bali United
14
24
6
Persita
15
24
7
PSM
14
23
8
Dewa United
15
22
9
Arema
15
22
10
PSBS Biak
15
22
Klub
D
P
1
Barcelona
18
38
2
Atlético Madrid
17
38
3
Real Madrid
17
37
4
Athletic Club
18
33
5
Villarreal
17
27
6
Mallorca
18
27
7
Real Sociedad
17
25
8
Girona
18
25
9
Osasuna
17
25
10
Real Betis
17
24
Klub
D
P
1
Atalanta
16
37
2
Napoli
16
35
3
Inter
15
34
4
Fiorentina
15
31
5
Lazio
16
31
6
Juventus
16
28
7
Milan
16
26
8
Bologna
15
25
9
Udinese
16
20
10
Empoli
16
19
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
508
2
F. Bagnaia
498
3
M. Marquez
392
4
E. Bastianini
386
5
B. Binder
217
6
P. Acosta
215
7
M. Viñales
190
8
A. Marquez
173
9
F. Morbidelli
173
10
F. Di Giannantonio
165
Close Ads X