Kim bahkan pernah menjadi asisten pelatih Red Sparks, dahulu bernama Korea Ginseng Corp, pada musim 2012-2013.
Sementara di Incheon Heungkuk Life Pink Spiders, pelatih berusia 49 tahun tersebut menjabat sebagai asisten pelatih pada 2018 hingga 2022.
Menurut Kim, kemampuan Megawati semakin meningkat pada musim keduanya di Liga Voli Korea.
"Pada tahun kedua Megawati, kita bisa melihat kemampuannya meningkat," kata Kim saat ditemui BolaSport.com di GOR Jatidiri, Semarang.
"Secara attack mungkin tidak berbeda dari tahun sebelumnya, tetapi secara detail banyak hal kecil yang dia tingkatkan dan tidak terlihat oleh mata (blok, dig, defense, red)."
Kim menambahkan bahwa Megawati memiliki peluang untuk meningkatkan kualitas diri dengan berlabuh ke kompetisi dengan level lebih tinggi seperti Liga Jepang, Liga Italia, atau Liga Turki.
"Tahun depan bisa jadi Mega tak perlu masuk kuota Asia, dia bisa untuk menjadi pemain kuota foreigner (asing)," ucap Kim menambahkan.
"Sekarang dia memiliki peluang untuk upgrade ke Liga yang lebih baik, bisa Jepang, Turki atau Italia misalnya."
"Mungkin dia akan struggling (kesulitan) pada awal-awalnya, tetapi dia punya kapasitas untuk itu," tandasnya.
Baca Juga: Proliga 2025 - Reaksi Pelatih Gresik Petrokimia Soal Debut Bintang Vietnam Rival Megawati
Editor | : | Ardhianto Wahyu |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar