Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Reuni Lagi dengan Herry IP di Malaysia usai Bikin Dinasti Ganda Putra Indonesia, Rexy Mainaky Beri 1 Pesan Khusus

By Ardhianto Wahyu - Sabtu, 11 Januari 2025 | 18:04 WIB
Pelatih asal Indonesia, Rexy Mainaky (dua dari kiri) mengantarkan ganda putra Malaysia, Aaron Chia/Soh Wooi Yik meraih medali perunggu pada Olimpiade Paris 2024
LUIS TATO/AFP
Pelatih asal Indonesia, Rexy Mainaky (dua dari kiri) mengantarkan ganda putra Malaysia, Aaron Chia/Soh Wooi Yik meraih medali perunggu pada Olimpiade Paris 2024

BOLASPORT.COM - Rexy Mainaky akan bereuni lagi dengan Herry Iman Pierngadi ketika dua ikon ganda putra Indonesia itu akan bekerja bareng untuk Asosiasi Bulu Tangkis Malaysia (BAM).

Herry Iman Pierngadi resmi diperkenalkan sebagai kepala pelatih ganda putra Malaysia yang baru oleh BAM pada Sabtu (11/1/2025).

Dikontrak selama 4 tahun, sosok berjuluk Coach Naga Air itu akan bergabung dengan sejumlah pelatih asal Indonesia yang dipercaya kemampuannya di Negeri Jiran.

Salah satunya adalah Rexy Mainaky yang mendapatkan promosi sebagai direktur kepelatihan alias membawahi semua sektor.

Bagi Rexy, Herry bukan sosok yang asing selain karena fakta keduanya sama-sama berasal dari klub PB Tangkas.

Saat Rexy masih menjadi pemain di Pelatnas hingga meraih emas Olimpiade Atlanta 1996 bareng Ricky Soebagja, Herry membesut tim ganda putra muda alias pratama.

Kolaborasi dua 'anak didik' sesepuh ganda putra Indonesia yaitu Christian Adinata terjalin lagi pada periode 2012-2016.

Saat itu Rexy menjadi Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PBSI sedangkan Herry IP menjadi kepala pelatih ganda putra senior.

Baca Juga: Asosiasi Bulu Tangkis Malaysia Resmikan Kedatangan Herry IP, Mulai Besut Juara Dunia Bulan Depan

Ganda putra menjadi salah satu wajah Indonesia menyusul kesuksesan duet anyar yaitu Hendra Setiawan dan Mohammad Ahsan.

Ahsan/Hendra membuat ngeri dengan menjadi Juara Dunia, merebut peringkat 1 dunia, dan meraih emas Asian Games dalam waktu 2 tahun sejak dipasangkan.

Tanpa melupakan jasa pelatih lainnya, pada era Rexy dan Herry IP pula terbentuk calon duet no 1: Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo dan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto.

Tuah Herry IP sebagai salah satu pelatih ganda putra legendaris pun diharapkan oleh Rexy dalam komentarnya kepada media Malaysia.

Rexy ingin pelatih asal Pangkal Pinang itu membangkitkan duet terbaik Pelatnas-nya Malaysia yaitu Aaron Chia/Soh Wooi Yik.

Atlet bulutangkis ganda putra Indonesia, Fajar Alfian (kiri) dan Muhammad Rian Ardianto (kanan), sedang berfoto dengan sang pelatih bernama Herry Iman Piengardi (Herry IP) di Istora Senayan, Jakarta, 12 Juni 2022.
MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM
Atlet bulutangkis ganda putra Indonesia, Fajar Alfian (kiri) dan Muhammad Rian Ardianto (kanan), sedang berfoto dengan sang pelatih bernama Herry Iman Piengardi (Herry IP) di Istora Senayan, Jakarta, 12 Juni 2022.

"Kita belum tahu siapa (yang akan menjadi pelatihnya)," kata Rexy masih merahasiakan, dilansir BolaSport.com dari The Star.

"Ketika pelatih baru tiba, mereka biasanya akan memeriksa situasi tim secara keseluruhan dan membuat evaluasi untuk setiap pemain, termasuk Aaron dan Wooi Yik."

"Baru sesudah itu pelatih dapat merancang pendekatan terbaik bagi mereka," imbuh pria asal Maluku tersebut.

Chia/Soh masih terjebak dalam tren performa yang inkonsisten sejak menjadi tulang punggung ganda putra Malaysia pada 2019.

Dalam dua event akbar terakhir, Chia/Soh meraih hasil minor dengan tersingkir dari fase grup BWF World Tour Finals 2024 dan kalah pada babak kedua Malaysia Open 2025.

Chia/Soh bahkan mulai berada di bawah bayang-bayang rekan senegara yakni Goh Sze Fei/Nur Izzuddin yang melesat setelah meninggalkan Pelatnas Malaysia pada September lalu.

Memang, di antara periode naik turun itu ada momen gemilang dari Chia/Soh seperti medali emas Kejuaraan Dunia 2022 dan dua kali meraih perunggu di Olimpiade (Tokyo 2020, Paris 2024).

Rexy turut menjadi bagian dari sejarah karena membawa Chia/Soh menghadirkan emas yang pertama bagi Malaysia di Kejuaraan Dunia.

Koneksi Chia/Soh dengan pelatih Indonesia juga telah terjalin sebelumnya ketika merebut medali perunggu Olimpiade Tokyo 2020 di bawah asuhan Flandy Limpele.

Rexy berpesan agar Herry IP pertama-tama memahami karakter dan potensi dari para pemain yang akan diasuhnya.

"Yang terpenting adalah pelatih baru perlu memahami para pemain di sini secara penuh untuk membantu mereka menemukan ide-ide yang akan meningkatkan performa mereka," ucap Rexy.

Selain Chia/Soh (rank 6 dunia), Herry IP akan mengasuh pemain-pemain lain yang telah malang melintang di level turnamen BWF World Tour.

Salah satunya adalah Man Wei Chong/Kai Wun Tee (rank 14) yang mampu mencapai semifinal di Malaysia Open 2025.

Selain mereka juga ada Choong Hon Jian/Haikal Muhammad (rank 21), Junaidi Arif/Roy King Yap (rank 23), dan Juara Dunia Junior Kang Khai Xing/Aaron Tai.

Herry IP akan mulai bertugas di Bukit Kiara, markas BAM dan pemusatan latihan bulu tangkis nasional Malaysia, pada 1 Februari 2025.

Baca Juga: Hasil Malaysia Open 2025 - Kombinasi Baru Jepang Perusak Pesta, Asa All Chinese Final di Ganda Putri Pupus

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Ardhianto Wahyu
Sumber : Thestar.com.my

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
19
46
2
Arsenal
20
40
3
Nottm Forest
19
37
4
Chelsea
20
36
5
Newcastle
20
35
6
Man City
20
34
7
Bournemouth
20
33
8
Aston Villa
20
32
9
Fulham
20
30
10
Brighton
20
28
Klub
D
P
1
Persib
17
39
2
Persebaya
17
37
3
Persija Jakarta
18
34
4
Bali United
17
28
5
Arema
17
28
6
Persik
17
27
7
Persita
17
27
8
Borneo
17
26
9
PSBS Biak
17
25
10
Dewa United
17
25
Klub
D
P
1
Real Madrid
19
43
2
Atlético Madrid
18
41
3
Barcelona
19
38
4
Athletic Club
19
36
5
Villarreal
18
30
6
Mallorca
19
30
7
Real Sociedad
18
25
8
Girona
18
25
9
Real Betis
18
25
10
Osasuna
18
25
Klub
D
P
1
Napoli
19
44
2
Atalanta
18
41
3
Inter
17
40
4
Lazio
18
35
5
Juventus
18
32
6
Fiorentina
18
32
7
Bologna
17
28
8
Milan
17
27
9
Udinese
19
25
10
Torino
19
21
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
508
2
F. Bagnaia
498
3
M. Marquez
392
4
E. Bastianini
386
5
B. Binder
217
6
P. Acosta
215
7
M. Viñales
190
8
A. Marquez
173
9
F. Morbidelli
173
10
F. Di Giannantonio
165
Close Ads X