Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Sepakbola yang Menyelamatkan
Bila kita mau jujur, seketat apa pun protokol kesehatan yang sudah dilakukan, tetap ada insan sepakbola yang terkena Covid-19.
Gelaran Piala Menpora 2021 layaknya bisa menjadi contoh, dengan sistem bubble to bubble dan penerapan protokol kesehatan yang ketat, Covid-19 tetap bisa colong-colong menulari pemain dan tim pelatih.
Direktur Operasional PT LIB, Sudjarno, sempat blak-blakan mengaku kalau ada pemain dan ofisial yang tertular virus corona.
"Ada pemain yang kena, kemudian ofisial juga ada, tetapi kenanya ini pada awal-awal datang dari homebasenya," ujar Sudjarno, Selasa (6/4/2021).
Baca Juga: Curhatan Neymar Usai Dikalahkan Lionel Messi di Final Copa America 2021: Ini Menyakitkan!
"Waktu baru datang itu kami langsung melakukan swab terus ada yang reaktif, langsung kami observasi dan kita isolasi langsung."
"Tetapi setelah itu kami Swab PCR dan sudah dinyatakan negatif ya sudah berkegiatan seperti biasa," lanjutnya.
Dari contoh kasus itu saja, kita tentu bisa memprediksi bila pelaksanaan Liga 1 dan Liga 2 nanti, dengan protokol kesehatan seketat apa pun, tetap memiliki peluang pemain dan ofisial tertular Covid-19.
Beruntungnya Piala Menpora 2021, varian kasus Covid-19 belum berkembang seperti sekarang.
Baca Juga: EURO 2020 -Nonton di Rumah sejak 28 Juni, Cristiano Ronaldo Jadi Top Scorer
Tentu kita semua sudah mendengar bagaimana saat ini Covid-19 memiliki begitu banyak nama, berkat mutasi dari banyak negara.
Pada Piala Menpora yang lalu, rumah sakit juga masih mampu mengatasi gelombang pasien Covid-19.
Namun kini, rumah sakit sudah mulai tumbang, tenaga kesehatan menyerah dan kelelahan.
Teman saya seorang dokter sering mengeluh di media sosialnya tentang betapa mengerikan situasi di rumah sakit saat ini.
Baca Juga: Sambil Makan Nasi Uduk, Sandiaga Uno Tawar Angel di Maria ke Indonesia