Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

SEJARAH PIALA DUNIA - Lev Yashin, Laba-Laba Hitam Pembuka Jalan yang Pernah Kalahkan Indonesia

By Lariza Oky Adisty - Kamis, 18 Agustus 2022 | 18:45 WIB
Kiper Uni Soviet, Lev Yashin. (STAFF/AFP)

Lev Yashin membuat sejumlah kekalahan, termasuk blunder fatalnya saat Uni Soviet bertemu Kolombia. 

Akibatnya, dari unggul 4-1, Uni Soviet harus puas dengan hasil imbang 4-4. 

Buruknya penampilan Yashin membuat surat kabar Prancis, L’Equipe, tak segan memprediksi bahwa karier Yashin sudah berakhir. 

Lev Yashin toh tetap berdiri teguh menjadi orang terakhir di lini pertahanan Soviet. 

Dua kali benturan kepala yang dia alami sepanjang turnamen tak menghalanginya membawa Uni Soviet hingga perempat final sebelum lagi-lagi dipulangkan oleh tuan rumah. 

Piala Dunia 1962 meninggalkan jejak suram untuk kariernya. 

Toh, Yashin menolak menyerah. Ia kembali bangkit setahun kemudian, termasuk saat bermain melawan Inggris pada sebuah laga persahabatan. 

Baca Juga: PIALA DUNIA - Messi Bukan Tuhan, Batistuta Ungkap La Pulga Masih Perlu Dukungan Pemain Argentina

Penampilan cemerlang Si Laba-laba Hitam ini yang turut membantu Yashin meraih trofi Ballon D’Or 1963. 

Prestasi ini menjadikan menjadikan Yashin satu-satunya kiper yang membawa pulang trofi pemain terbaik dunia itu sampai hari ini.