Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Greysia Polii Ungkap Fakta Kasus Match Fixing Olimpiade 2012 yang Buat Dia Tidak Ajukan Banding

By Delia Mustikasari - Kamis, 3 Agustus 2023 | 01:12 WIB
Mantan ganda putri Indonesia, Greysia Polii, berpose setelah acara media gathering di Kawasan Kwitang, Jakarta, Rabu (2/8/2023). (DELIA MUSTIKASARI/BOLASPORT.COM)

Tak sabar melihat aksi kedua pasangan ganda putri ini, wasit kehormatan, Torsten Berg turun ke lapangan dan langsung mengeluarkan kartu hitam bagi kedua pasangan yang artinya mereka didiskualifikasi dan tidak dapat bertanding lagi pada Olimpiade London 2012.

Pihak Indonesia dan Korea Selatan yang ditemani para pelatihnya bernegosiasi dengan wasit kehormatan dan referee untuk membatalkan ganjaran kartu hitam tersebut.

Wasit akhirnya mengabulkan protes keberatan kartu hitam yang disampaikan kedua kubu dengan catatan pasangan ganda putri Indonesia dan Korea Selatan melanjutkan permainan dengan serius.

Selepas diancam wasit, kedua pasangan akhirnya bermain lebih serius di lapangan. Pertandingan berakhir dengan kemenangan Ha Jung-eun/Kim Min-jung atas Greysia Polii/Meiliana Jauhari dengan skor, 18-21, 21-12, 21-14.

Kondisi tersebut membuat Federasi Bulutangkis Dunia (BWF) tak tinggal diam. Yu Yang bersama tujuh pebulu tangkis tersebut dinilai mencederai nilai luhur sportifitas dan mencoreng nama baik olahraga bulu tangkis yang akhirnya didiskualifikasi dari Olimpiade 2012.

"Saat babak delapan besar bisa memilih. Kami mau lawan yang mana. Waktu itu, saya akan bertemu antara Wang Xiaoli/Yu Yang, Kim Ha-na. Begitu juga Han Jung-eun/Kim Min-jung berpikiran juga yang sama," kata Greysia kepada media di Jakarta, Rabu (2/8/2023).

Baca Juga: Jadwal Australian Open 2023 - 13 Wakil Indonesia Perebutkan Tempat Perempat Final, Dibuka Rinov/Pitha Vs Anak Asuh Nova Widianto

"Jadi, sebelum dia ada drama saya menyadari Zhao Yun Lei kalah dari Christina Pedersen karena China berambisi All Chinese finals."

"Otomatis saat lihat pertandingan sore hari Wang Xiao Li dan Kim Ha-na seperti buang bola. Tidak mau bermain. Kita bisa lihat di Youtube pertandingannya sangat tidak sportif."

"Dari situ kami berpikir bahwa mereka bermain seperti itu. Jangan-jangan Yu Yang diminta mengalah supaya Zhao Yun Lei bisa ke semifinal karena China merasa sangat percaya diri."