Tendangan bebasnya mengawali proses terjadinya gol pertama dalam kemenangan 2-1 AC Milan atas Liverpool di partai final 2006-2007.
(Baca Juga: Persija, Bali United, dan 83,3 Persen Kelolosan Klub Indonesia dari Fase Grup Piala AFC)
Untuk level timnas Italia, aksinya menginspirasi perjalanan Gli Azzurri menjadi juara Piala Dunia 2006 tidak akan pernah terlupakan.
Bisa ditebak, setelah penampilan flop yang bakal membuat malu Andrea Pirlo, Marco Verratti kebanjiran hujatan dari media Prancis maupun Italia.
L'Equipe misalnya, tega memberikan angka rapor 2 buat penampilan Verratti.
Calciomercato tak kalah kejam. "Marco Verratti bukan lagi anak kecil. Tidak bisa diterima ketika seseorang yang sudah berusia 25 tahun, dengan bakat dan pengalamannya, tidak mampu membuat lompatan dalam kualitas," tulis mereka.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Komentar