Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Panik! London Diinvasi Suporter Garis Keras FC Koeln

By Beri Bagja - Jumat, 15 September 2017 | 07:49 WIB
Suporter FC Koeln yang menginvasi Stadion Emirates, London, untuk mendukung laga tim mereka melawan Arsenal pada partai Liga Europa, 14 September 2017.
ADRIAN DENNIS / AFP
Suporter FC Koeln yang menginvasi Stadion Emirates, London, untuk mendukung laga tim mereka melawan Arsenal pada partai Liga Europa, 14 September 2017.

"Panic on the streets of London" bukan sekadar kalimat pembuka lagu "Panic" yang dipopulerkan grup musik legendaris The Smiths. Kondisi itu benar terjadi pada Kamis (14/9/2017) waktu setempat.

Jalanan London, khususnya mulai Stasiun Highbury & Islington menuju Stadion Emirates, menjadi jalur parade suporter FC Koeln.

Pendukung fanatik klub Jerman itu datang untuk mendukung Koeln bertandang ke markas Arsenal dalam partai fase grup Liga Europa.

Menurut laporan media Inggris, ada sekitar 20.000 orang ikut dalam long march ke Emirates.

Pada awalnya, antusiasme suporter Koeln menghadirkan apresiasi karena membuat jalanan yang sepi menjadi sangat meriah dengan nyanyian membara serta tabuhan drum.

(Baca Juga: Hasil Liga Europa Grup A sampai F - Lagi dan Lagi, AC Milan Mengamuk!)

Hanya, karena massa terlalu membeludak, kondisi tak terkendali.

Oknum suporter terekam melakukan pemukulan kepada warga sekitar atau pendukung rival yang bersinggungan di jalan.

Pengrusakan muncul di sekitar stadion karena para suporter Koeln yang tak memiliki tiket memaksa hendak masuk stadion.

Mereka merusak pagar di luar pintu masuk. Sejumlah oknum dilaporkan ditangkap polisi.

Fan yang berada di dalam arena juga berulah. Mereka mengokupasi bagian tribune yang diperuntukkan bagi fan tuan rumah.

Ultras alias pendukung garis keras FC Koeln juga menyalakan flare di tribune.

Jurnalis senior Inggris, Robert Preston, menggambarkan tindakan tak terpuji suporter tamu lewat akun Twitter.

"Fan Koeln ini adalah aib. Mereka melakukan salut ala Nazi. (maaf) Buang air kecil di tangga. Solidaritas saya sedang diuji," ucap Preston. 

Kick-off pertandingan pun sempat diundur selama satu jam atas dasar alasan keamanan.

Seperti dilaporkan BBC, suporter Koeln yang melakukan tindakan vandalisme adalah mereka yang tak memiliki tiket.

Fan yang datang sekitar 20.000, sedangkan alokasi tiket buat suporter away yang hanya 2.900 lembar memicu emosi mereka yang tak kebagian.

Aksi semacam ini seperti sudah awam bagi fan garis keras FC Koeln.

Di Jerman, ada tiga kelompok ultras mereka yang menjadi perhatian publik dan pihak keamanan, di antaranya Wilde Horde, Boyz, dan Coloniacs.

Sisi baiknya, rombongan suporter fanatik ini setia memadati tribune kandang Koeln setiap mereka bertanding.

Wilde Horde, misalnya, terkenal dengan seni koreografi unik dan meriah dengan bendera-bendera raksasa.

Sisi negatifnya, mereka seperti tak peduli dengan peringatan demi peringatan yang dikeluarkan akibat sederet pelanggaran.

Nyala flare pun seperti lazim saja di tiap laga.

Pada April lalu, setelah dihukum akibat menyalakan suar di stadion, ultras Koeln membentangkan suporter bernada intimidasi buat bos besar Hoffenheim, Dietmar Hopp.

Ada juga laporan pelemparan terhadap bus pemain Hoffenheim.

Hopp melaporkan kejadian ini yang langsung diinvestigasi Federasi Sepak Bola Jerman (DFB).

"Fakta bahwa kami memiliki masalah dengan pendukung garis keras memang jelas. Kami harus berurusan intensif dengan hal ini," kata Joerg Schmadtke, Managing Director FC Koeln, dikutip BolaSport.com dari Koelner Stadt Anzeiger.

Meski begitu, tetap banyak pihak yang menilai aksi suporter FC Koeln masih di dalam batas kewajaran dan malah membuat stadion lebih meriah.

Di tengah lawatan berapi-api pendukung Koeln di Emirates, mereka harus pulang dengan menerima kekalahan 1-3 dari Arsenal.


Editor : Beri Bagja
Sumber : mirror.co.uk, Bbc.com, bild.de, koelsche-ziege.de

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Man City
38
91
2
Arsenal
38
89
3
Liverpool
38
82
4
Aston Villa
38
68
5
Tottenham
38
66
6
Chelsea
38
63
7
Newcastle
38
60
8
Man United
38
60
9
West Ham
38
52
10
Crystal Palace
38
49
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
33
58
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
33
48
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Real Madrid
38
95
2
Barcelona
38
85
3
Girona
38
81
4
Atlético Madrid
38
76
5
Athletic Club
38
68
6
Real Sociedad
38
60
7
Real Betis
38
57
8
Villarreal
38
53
9
Valencia
38
49
10
Alavés
38
46
Klub
D
P
1
Inter
38
94
2
Milan
38
75
3
Juventus
38
71
4
Atalanta
38
69
5
Bologna
38
68
6
Roma
38
63
7
Lazio
38
61
8
Fiorentina
38
60
9
Torino
38
53
10
Napoli
38
53
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X