Penduduk yang berasal atau memiliki garis keturunan Turki memang tergolong banyak, 5 persen dari total populasi Jerman.
Karena itu, kedekatan psikologis dan kultur dapat dirasakan di beberapa kota termasuk di Muenchen.
Namun, setelah melihat dari dekat barulah kita akan tahu bahwa mereka sedang melakukan demonstrasi.
Lewat perbincangan singkat dengan mereka, saya tahu bahwa mereka bukan pendatang. Mereka tinggal di kota ini.
Mereka tidak khusus datang untuk menyaksikan Besiktas berlaga.
Mungkin mereka menganggap hari pertandingan kompetisi Eropa yang melibatkan klub Turki adalah momen yang tepat untuk berunjuk rasa.
Para lelaki paruh baya ini adalah pendukung klub Trabzonspor, salah satu klub non-Istanbul yang cukup disegani di Super Liga, kasta teratas liga sepak bola Turki.
(Baca Juga: Incaran Para Raksasa Liga Inggris Ini Sebut Bayer Leverkusen Sempurna)
Trabzonspor merupakan klub keempat dengan gelar terbanyak liga, di bawah tiga raksasa Istanbul: Galatasaray, Fenerbahce, dan Besiktas.
Namun, mereka sudah lama berpuasa gelar sejak terakhir kali meraihnya pada tahun 1984.
Editor | : | Weshley Hutagalung |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar