Sepanjang babak kedua, ada banyak sekali dari mereka yang sama sekali tidak memperhatikan jalannya pertandingan.
Mereka terus fokus untuk mencoba memulai keributan dan memancing amarah para Ultras Malaya.
Meski demikian, saya harus mengatakan betapa salutnya saya untuk Ultras Malaya di stadion.
Mereka dapat menahan diri dan tidak memperkeruh suasana dengan memprovokasi atau melawan balik, meskipun perlakuan yang mereka terima sangatlah tidak manusiawi.
Kepada semua “suporter” Timnas yang tadi ikut melempar botol, dan mencoba menyerang suporter Malaysia, tidak terpikirkah di benak kalian tentang nasib saudara-saudara kita yang tinggal di Malaysia?
Bagaimana nasib teman-teman kita yang berencana menonton Timnas kebanggaan kita di Bukit Jalil?
Tentunya, karena apa yang terjadi malam ini, akan sangat mungkin bahwa merekalah yang akan menerima balasannya.
Tidak terpikir kah dampak aksi ini ke para pemain Timnas kita?
Di pertandingan yang sangat menguras fokus seperti ini, pemain-pemain kita harus ikut berusaha mencoba menenangkan para supporter.
Editor | : | Firzie A. Idris |
Komentar