Dikutip dari wawancara eksklusif Kompas.com, Muamar Qadafi pertama kali mengenal Kevin Cordon pada tahun 2006.
Pertemuan itu bermula setelah Qadafi berhasil mengangkat derajat Peru pada Pan American (PanAm) Junior Tournament di Campinas, Brasil.
"Di situ, saya (sebagai pelatih) meraih juara di tunggal putra U-17, U-19, yang lainnya dapat nomor dua," kata Qadafi.
"Biasanya, di Benua Amerika dikuasai oleh Kanada dan USA. Jadi, waktu itu, setelah beberapa tahun lamanya, kami (Peru) bisa juara di team event mengalahkan Kanada dan USA di semifinal dan final."
"Dari hasil itu, orang mulai mengenal, 'kok Peru tiba-tiba bisa mengalahkan USA dll. Oh, ada pelatih Indonesia. Dari situ mulai banyak yang mengenal," ucap dia.
"Kemudian, dari situ saya diminta Federasi PanAm menjadi headcoach di PanAm Junior training camp selama 10 hari setelah selesai Kejuaraan PanAm Junior."
"Setelah itu, saya diundang beberapa kali oleh Federasi PanAm selain sebagai headcoach untuk junior training camp juga sebagai coach untuk coaching clinic di berbagai negara di Benua Amerika," tutur pelatih kelahiran Solo, Jawa Tengah itu.
Baca Juga: Selaku Sesama Muslim, Khamzat Chimaev Bantah Benci Khabib Nurmagomedov
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | Kompas.com |
Komentar