Di sisi lain, nasib Lukaku musim ini seperti menegaskan bahwa nomor punggung 9 bukan nomor yang membawa keberuntungan di Chelsea.
Catatan dari WhoScored yang dikutip BolaSport.com menunjukkan bahwa ada 17 pemain yang mengenakan nomor 9 di Chelsea selama lebih dari semusim sejak era Premier League dimulai pada 1992.
Dari 17 pemain itu, hanya enam yang bertahan lebih dari satu musim.
Mereka adalah Mark Stein (1994-1996), Gianluca Vialli (1996-1999), Jimmy Floyd Hasselbaink (2000-2004), Franco Di Santo (2008-2010), Fernando Torres (2010-2015), dan Tammy Abraham (2019-2021).
Tidak semua menjalani karier cemerlang meski bertahan lebih dari satu musim mengenakan nomor yang identik dengan penyerang tengah itu.
???? In the Premier League era, 17 different players have had the No.9 shirt for Chelsea. Only six of those have had it more than one season. Cursed?
???? Khalid Boulahrouz, Gonzalo Higuain, Franco Di Santo, Steve Sidwell and Alvaro Morata to name just a few... pic.twitter.com/owdT2NlnbF
— WhoScored.com (@WhoScored) June 8, 2022
Misalnya saja Fernando Torres.
Datang dari Liverpool pada 2011, Fernando Torres punya reputasi mentereng dengan 81 gol dari 142 pertandingan di semua ajang untuk The Reds.
Nyatanya, pemain berjuluk El Nino itu gagal bersinar di Chelsea.
Ia hanya mencetak 46 gol dari 172 pertandingan di berbagai kompetisi untuk Chelsea.
Tidak sebanding dengan harga 50 juta pounds (sekitar Rp 907 miliar) yang dikeluarkan Chelsea dan saat itu mencatat rekor transfer.
Editor | : | Septian Tambunan |
Sumber | : | Whoscored.com, Transfermarkt.co.uk |
Komentar