Saat Rossi menyalip Melandri di Tikungan 4 pada lap kelima, Troy Bayliss (Ducati Marlboro) masih mendapat perawatan di pinggir lintasan setelah terjatuh pada lap sebelumnya.
Rossi awalnya tidak sadar dirinya berada dalam masalah.
Informasi soal penalti diterimanya saat memimpin lomba beberapa lap berselang, itupun setelah didahului dengan kebingungan.
"Setelah tujuh atau delapan lap saya melihat tulisan 'kurang 10' di papan pit saya," kata Rossi setelah balapan, dilansir dari Crash.net.
"Lap berikutnya saya melihat 'P8'. Saya berpikir, 'Sial, apa yang terjadi?' Kemudian saya berpikir soal bendera kuning tetapi saya tidak melihatnya."
Sadar bahwa kemenangannya berada dalam bahaya, Rossi memacu motornya habis-habisan.
Dari lap ke-16 hingga lap 24, Rossi melaju dengan ritme 1 menit 31 detik. Pada balapan yang sama rival-rivalnya mentok di 1 menit 32 detik.
Alhasil, dari selisih 1,3 detik atas pembalap kedua pada lap ketujuh, Rossi meningkatkannya menjadi 10,4 detik pada lap ke-23. Hukumannya lunas.
Baca Juga: Jadwal MotoGP Malaysia 2022 - Match Point Pertama Pecco Bagnaia
The Doctor pun belum berhenti sampai di situ.
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | Berbagai sumber |
Komentar