Walau belum berhasil lolos, setidaknya penampilan Gregoria melampau ekspektasi setelah hampir tidak diperhitungkan sama sekali di grupnya.
Gregoria terlihat kecil dalam persaingan yang memuat juara Olimpiade (Chen Yu Fei), pemain nomor satu dan juara dunia (Yamaguchi), dan juara bertahan World Tour Finals (An Se-young).
Selain itu Gregoria lolos ke World Tour Finals sebagai kontestan cadangan dengan menggantikan Pusarla Venkata Sindhu (India) yang masih cedera.
Kendati disepelekan, Gregoria dapat ikut meramaikan kompetisi dan menjaga peluangnya untuk lolos hingga saat-saat terakhir.
Bahkan tiga pertandingan terlama di Grup A semuanya merupakan pertandingan yang melibatkan Gregoria. Lebih dari sekadar underdog tentunya.
"Saya bersyukur karena punya kesempatan main di World Tour Finals walaupun banyak orang bilang hanya sebagai pengganti pemain yang mundur," kata Gregoria.
"Dan senang juga karena saya bisa menunjukkan perjuangan yang maksimal dari partai pertama sampai partai ketiga tadi."
"(Senang bisa) kasih perlawanan ke pemain-pemain yang di atas saya saat ini. Walau hasilnya belum bisa lolos tapi dengan begini perjuangan saya rasanya tidak sia-sia."
Dari sini, Gregoria hanya melihat peluangnya untuk menjadi pemain yang lebih baik lagi.
Baca Juga: Hasil BWF World Tour Finals 2022 - Jonatan Petik Kemenangan Lewat Comeback Manis
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | BWFBadminton.com, PBSI.id |
Komentar