Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Fenomena Marc Marquez Buat Dunia MotoGP Lupa Belajar Mengapresiasi Jorge Martin dan Francesco Bagnaia

By Ardhianto Wahyu - Rabu, 16 Oktober 2024 | 06:20 WIB
Dari depan, Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo), Jorge Martin (Prima Pramac Racing), Ena Bastianini (Ducati Lenovo), dan Marc Marquez (Gresini Racing) pada sprint MotoGP Emilia Romagna 2024
MOTOGP.COM
Dari depan, Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo), Jorge Martin (Prima Pramac Racing), Ena Bastianini (Ducati Lenovo), dan Marc Marquez (Gresini Racing) pada sprint MotoGP Emilia Romagna 2024

Motor Ducati baru kebetulan memang sedang menjadi kekuatan utama. Tiga besar klasemen dikuasai oleh pembalap bermotor Desmosedici GP24.

Ini menjadi kebalikan dari motor Ducati tahun lalu (GP23) di mana Marc Marquez (Gresini Racing) selaku lakon utama disanjung karena membuat perbedaan yang besar.

Saat Marquez konsisten bersaing untuk posisi tiga besar, pembalap GP23 lainnya kepayahan untuk sekadar menembus lima besar.

Espargaro merasa ada faktor kebintangan yang mempengaruhi penilaian publik terhadap Martin dan Bagnaia.

(Ki-ka) Jorge Martin (Pramac Racing), Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo), Aleix Espargaro (Aleix Espargaro) merayakan podium mereka setelah lomba sprint MotoGP Austria di Red Bull Ring, Spielberg, Austria, 17 Agustus 2024.
JURE MAKOVEC/AFP
(Ki-ka) Jorge Martin (Pramac Racing), Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo), Aleix Espargaro (Aleix Espargaro) merayakan podium mereka setelah lomba sprint MotoGP Austria di Red Bull Ring, Spielberg, Austria, 17 Agustus 2024.

Dibandingkan Marquez yang telah menjadi bintang berkat prestasi tinggi dan kontroversi dengan Valentino Rossi, dua jawara masa kini jelas kalah.

Bagnaia bukan sosok yang gemar membuat kehebohan, berbeda 180 derajat dengan Rossi selaku mentornya di akademi.

Justru Martin yang lebih bisa memainkan sosok antagonis dengan kepercayaan diri yang tinggi. Namun, magnetnya masih belum sebanding dengan Marquez.

"Mereka bukan bintang media seperti Marc dan Valentino dulu," kata Espargaro lagi.

"Namun, level Jorge dan Pecco di lintasan sekarang itu brutal. Kita cukup melihat kembali balapannya dan menganalisis semua yang mereka lakukan."


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
15
36
2
Chelsea
16
34
3
Arsenal
17
33
4
Nottm Forest
17
31
5
Aston Villa
17
28
6
Man City
17
27
7
Newcastle
17
26
8
Bournemouth
16
25
9
Brighton
17
25
10
Fulham
16
24
Klub
D
P
1
Persebaya
15
34
2
Persib
13
29
3
Borneo
15
26
4
Persija Jakarta
15
25
5
Bali United
14
24
6
Persita
15
24
7
PSM
14
23
8
Dewa United
15
22
9
Arema
15
22
10
PSBS Biak
15
22
Klub
D
P
1
Atlético Madrid
18
41
2
Barcelona
19
38
3
Real Madrid
17
37
4
Athletic Club
19
36
5
Mallorca
19
30
6
Villarreal
17
27
7
Real Sociedad
18
25
8
Girona
18
25
9
Osasuna
18
25
10
Celta Vigo
18
24
Klub
D
P
1
Atalanta
16
37
2
Napoli
16
35
3
Inter
15
34
4
Fiorentina
15
31
5
Lazio
16
31
6
Juventus
16
28
7
Milan
16
26
8
Bologna
15
25
9
Udinese
16
20
10
Empoli
16
19
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
508
2
F. Bagnaia
498
3
M. Marquez
392
4
E. Bastianini
386
5
B. Binder
217
6
P. Acosta
215
7
M. Viñales
190
8
A. Marquez
173
9
F. Morbidelli
173
10
F. Di Giannantonio
165
Close Ads X