Klub seperti Persebaya Surabaya, Arema FC, Persiraja Banda Aceh, dan yang lainnya sudah kehilangan empat pemain asingnya karena Liga 1 tak kunjung ada kejelasan hingga awal Januari 2021 ini.
Menuju Langkah Baru yang Lebih Baik
Klub-klub Liga 1 selama 10 bulan terjebak dalam sebuah harapan tanpa kepastian kapan kompetisi musim 2020 akan kembali dimulai.
Lagi-lagi harapan itu hanya berakhir begitu saja setelah PSSI menyatakan bahwa Liga 1 2020 yang sebelumnya diagendakan bergulir Februari 2021 kemungkinan dibatalkan.
PSSI juga mengatakan akan lebih baik jika kompetisi berfokus pada musim 2021 untuk memulai langkah baru yang lebih baik.
Setelah pernyataan dari PSSI tersebut, PT LIB pun menggelar pertemuan dengan klub-klub Liga 1 dan Liga 2 untuk membahas terkait nasib Liga 1 2020 yang digelar, Jumat, 15 Januari 2021.
Dalam pertemuan tersebut menghasilkan enam poin yang mana fokus utama mayoritas klub-klub Liga 1 mengusulkan agar musim 2020 dibubarkan dan dihentikan sepenuhnya.
Baca Juga: Hasil Thailand Open II 2021 - Fikri/Bagas Singkirkan Juara All England Open
Dari 18 klub Liga 1 hanya beberapa tim yang menolak pembubaran Liga 1 2020, diantaranya Arema FC, Borneo FC, dan beberapa tim lainnya.
Penolakan tersebut didasari dengan pertanggung jawaban klub Liga 1 terhadap sponsor, pemain, hingga pelatih saat menandatangani kontrak dari awal musim 2020.
Editor | : | Mochamad Hary Prasetya |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar