Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Menangisi Salah Sambil Mencaci Karius adalah Perilaku Standar Ganda

By Kautsar Restu Yuda - Senin, 28 Mei 2018 | 11:08 WIB
Dua pemain Liverpool, Mohamed Salah dan Loris Karius, menangis pada laga final Liga Champions melawan Real Madrid, di NSC Olimpiyskiy, Stadium, Kyiv, 26 Mei 2018 (DIMAS KEN/BOLASPORT.COM)

Tangis dua pemain Liverpool, Mohamed Salah dan Loris Karius, mendapatkan respons berbeda dari berbagai pihak.

Venue partai final Liga Champions 2017-2018, NSC Olimpiyskiy Stadium, Kyiv, menjadi saksi tangis skuat Liverpool.

Tim arahan Juergen Klopp tersebut harus mengubur mimpi untuk meraih gelar juara Liga Champions musim ini usai kalah 1-3 dari Real Madrid, Sabtu (26/5/2018) waktu setempat atau Minggu dini hari WIB.

Di antara air mata para pemain Si Merah, tangis Mohamed Salah dan Loris Karius yang paling menyita banyak perhatian dunia.

Salah menangis karena mengalami cedera dan tidak dapat melanjutkan laga akibat salah terjatuh saat berduel dengan Sergio Ramos.


Layar raksasa di Stadion Santiago Bernabeu menampilkan ekspresi penyerang Liverpool FC, Mohamed Salah, yang menangis dalam laga final Liga Champions kontra Real Madrid di Stadion NSC Olimpiyskiy, Kiev, Ukraina pada 26 Mei 2018.(GABRIEL BOUYS/AFP)

Alhasil, Salah ditarik ke luar digantikan oleh Adam Lallana pada menit 31.

Tangis Mohamed Salah langsung direspons dengan berbagai dukungan dari penonton laga final, baik yang meyaksikan di stadion atau tidak.

Dukungan juga menyertai Salah di lini masa berbagai media sosial.

Bukan tidak mungkin ada penonton yang ikut menitikkan air mata melihat Salah begitu sedih.