"Normalnya itu dua minggu sebelum balap, tiap hari harus dilakukan pembersihan. Sepertinya mereka (panitia) agak terlambat," kata Eddy.
"Karena lokasinya juga dekat dengan pantai, jadi mungkin debu-debu partikelnya masuk ke trek."
"Intinya satu, kotor, karena ada faktor laut, metode pembersihannya juga lain, harus memakai karpet yang ditarik, (aspal) tidak boleh disikat."
2. Wajar Terjadi di Sirkuit Baru
Di sisi lain, Dorna Race Direction Representative, Loris Capirossi, menganggap wajar masalah ini.
Mantan pembalap MotoGP tersebut memaparkan bahwa lintasan yang kotor jamak terjadi di sirkuit-sirkuit baru.
"Soal treknya, normal untuk pertama kalinya sedikit kotor, karena tidak ada yang membalap sebelum kami," kata Capirossi.
Meski demikian, Capirossi tidak menampik masih ada beberapa aspek yang bisa ditingkatkan.
"Kami berharap mulai besok dan Minggu, kondisi treknya bagus untuk tes dan semuanya. Tapi bagaimanapun juga untuk trek baru hal seperti itu normal," imbuhnya.
Baca Juga: Puncaki Lap Time Tes Pramusim MotoGP Mandalika, Pol Espargaro Puji RC213V
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | antaranews.com, Crash.net |
Komentar